×

Jatim Luncurkan Program “Topeng untuk Dunia” untuk Gaet Minat Generasi Muda pada Budaya Panji

Jatim Luncurkan Program “Topeng untuk Dunia” untuk Gaet Minat Generasi Muda pada Budaya Panji
Jatim Luncurkan Program “Topeng untuk Dunia” untuk Gaet Minat Generasi Muda pada Budaya Panji

Malang, 5 Mei 2025 — Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur (Disbudpar Jatim) resmi meluncurkan program “Topeng untuk Dunia”, sebuah inisiatif pelestarian budaya yang menyoroti kekayaan seni Topeng Panji sebagai warisan budaya khas Jawa Timur. Program ini tak hanya fokus pada pertunjukan seni, tetapi juga merambah ke literasi budaya, kerajinan tangan, serta edukasi nilai-nilai filosofis dari kisah Panji.

Cerita Panji, yang berakar dari masa Kerajaan Kediri dan berkembang pada era Majapahit, mengandung pesan moral universal tentang pencarian jati diri, keadilan sosial, dan nilai kemanusiaan. Disbudpar Jatim menargetkan program ini untuk menjangkau generasi muda, khususnya Gen-Z, sebagai penerus pelestarian budaya di era digital.

Sebagai langkah awal, pertunjukan dramatari Topeng Panji Malangan berjudul “Rara Tangis Rara Jiwa” telah sukses digelar pada 7 Maret lalu, hasil kolaborasi antara Disbudpar Jatim dan STKW Surabaya. Pertunjukan ini menampilkan interpretasi baru namun tetap mempertahankan esensi estetika khas Topeng Malangan.

Agenda selanjutnya akan menampilkan lakon “Panji Laras” pada 4 Mei 2025 di Taman Krida Budaya Malang. Cerita ini menggambarkan perjuangan seorang pangeran yang tumbuh di kalangan rakyat biasa dan akhirnya menemukan kembali jati dirinya. Tema mobilitas sosial dan meritokrasi disampaikan secara simbolis melalui adegan pertarungan ayam jago.

“Wayang Topeng Malangan adalah media pewarisan nilai luhur yang perlu terus diperbarui bentuk penyajiannya. Tanpa inovasi, tradisi bisa kehilangan relevansi,” ujar Kepala Disbudpar Jatim, Evy Afianasari. Menurutnya, program ini juga mengarah pada pembentukan ekosistem budaya yang berkelanjutan.

Selain pertunjukan, program ini mencakup pelatihan teknis dan manajerial bagi sanggar-sanggar seni, serta penguatan posisi Jawa Timur sebagai pusat studi budaya Panji yang telah menyebar ke negara-negara Asia Tenggara seperti Thailand, Kamboja, dan Vietnam.

Pendekatan multi-pihak juga ditempuh dengan melibatkan sekolah, komunitas muda, akademisi, serta dukungan dari pemerintah daerah dan sektor swasta. Program Topeng untuk Dunia diharapkan menjadi katalis dalam menjaga keberlangsungan budaya Panji sebagai identitas kultural yang hidup dan relevan di masa kini.

Informasi lebih lanjut:
Aris Setiawan – Bidang Komunikasi Budaya Disbudpar Jatim
Telp. (031) 8531816 | Email: disbudpar@jatimprov.go.id

Post Comment