Rekomendasi Bakso Yang Unik dan Lezat Di Kota Malang

Bakso, hidangan berbahan dasar daging cincang yang umumnya dibuat dari daging sapi atau ayam, adalah makanan yang sangat populer di seluruh Indonesia. Namun, bakso di Kota Malang memiliki sentuhan khas yang membuatnya unik dan menggoda lidah. Salah satu ciri khasnya adalah ukuran baksonya yang besar, biasanya lebih besar dari bakso yang biasa Anda temui di tempat lain. Selain itu, bakso Malang juga dikenal karena kuah kaldu kaya rasa yang mendalam, serta pelengkap-pelengkapnya yang menjadikan hidangan ini begitu istimewa
1.Bakso President

Tempat ini telah lama menjadi ikon bakso di Kota Malang. Bakso President dikenal karena baksonya yang besar, kuah kaldu yang gurih, dan berbagai pilihan tambahan seperti pangsit goreng dan mie.
lokasi nya berada di Jl. Batanghari No.5, Rampal Celaket, Kec. Klojen, Kota Malang
2.Bakso Bakar Pak Man

Jika Anda mencari bakso bakar yang lezat, tempat ini adalah pilihan yang sempurna. Mereka menyajikan bakso bakar dengan berbagai pilihan topping dan saus yang menggoda
lokasi nya berada di Jl. Diponegoro No.19, Klojen, Kec. Klojen, Kota Malang
3.Bakso Kota Cak Man

Tempat ini dikenal karena baksonya yang besar dan daging yang lembut. Mereka juga memiliki berbagai sajian bakso yang unik seperti bakso berkepala sate.
lokasi nya berada di Jl. Letjend S. Parman No.56A, Purwantoro, Kec. Blimbing, Kota Malang
4.Bakso Prima

di bakso prima ini tersedia usus beserta jeroan lainnya serta gorengan bakso berbentuk bulat, panjang dan bunga.
Malang memang terkenal dengan harga kuliner yang cukup ramah di kantong. Begitu pula bakso Prima, semangkuk bakso dapat dinikmati cukup dengan Rp10.000.
5.Bakso Damas

Warung bakso yang mengusung tema prasmanan ini konon telah berdiri sejak 1993. Untuk mencapai lokasi Bakso Damas, pengunjung bisa menuju Jalan Soekarno Hatta Nomor 75 – 74.
Berbagai jenis bakso ada di warung ini, antara lain bakso urat, bakso tenis, dan telur puyuh. Sebagai pelengkap hidangan, tempat ini menyediakan aneka gorengan, siomay udang dan jeroan.
Post Comment